Perkembangan sektor usaha UMKM di berbagai jenis produk terus mengalami peningkatan, baik peningkatan dari sisi jenis produk, kapasitas produksi, omzet penjualan, dan inovasi pendukung yang terus dikembangkan guna keberlanjutan sektor UMKM.
Sebagai bagian dari industri yang ikut andil dalam perkembangan perekonomian di Indonesia, UMKM tentunya harus terus mendapat dukungan dari semua pihak, baik dari pihak regulasi, pendanaan, fasilitas dan inovasi, dan dukungan lainnya. Guna mewujudkan hal tersebut, beberapa aspek yang perlu mendapat perhatian dari semua pihak antara lain aspek:
- pengembangan teknologi dan inovasi
- pembiayaan
- dukungan regulasi
- dukungan masyarakat
- ekosistem startup
- keberlanjutan
- kerjasama e-commerce
Itulah beberapa aspek yang diperlukan guna mendukung keberlanjutan sektor usaha, khususnya UMKM. Untuk lebih detailnya, berikut beberapa penjabaran dari masing-masing aspek tersebut.
Pengembangan teknologi dan inovasi
Mengikuti perkembangan jaman dan semakin cepatnya teknologi di semua bidang, tidak terkecuali UMKM, maka mau tidak mau, bisnis UMKM juga harus mengadopsi teknologi sesuai yang dibutuhkan. Ada banyak contoh penerapan teknologi yang bisa diterapkan demi mendukung perkembangan bisnis UMKM, contohnya melengkapi dengan keberadaan website, penggunaan aplikasi mobile, kemudahan sarana pembayaran, fasilitas pendukung yang tepat guna, metode pemasaran yang efektif, pemilihan jalur pengiriman yang sesuai jenis produk, dan lain sebagainya.
Pembiayaan
Biasanya pada awal awal merintis, bisnis UMKM memang membutuhkan dana yang tidak sedikit. Untuk itu diperlukan dukungan dari lembaga keuangan untuk mempermudah akses pinjaman sesuai kebutuhan. Pembiayaan bisa diperoleh dari mana saja, misal dari modal bersama, perbankan, koperasi, atau lembaga lain yang memang bisa memberikan bantuan finansial guna mendukung berkembangnya UMKM.
Dukungan regulasi
Ada banyak jenis dukungan yang bisa diberikan dari pihak lain, dalam hal ini pemerintah. Selain dukungan kemudahan akses modal, dukungan lain juga tidak kalah penting, seperti kemudahan mengurus legalitas sebuah badan usaha. Seperti kita ketahui, sebuah UMKM yang resmi dan telah berbadan hukum, maka otomatis akan lebih terlihat professional dan kredibel jika dibandingkan dengan usaha yang belum memiliki legalitas.
Peran serta masyarakat
Banyaknya dukungan masyarakat memang sangat dibutuhkan bagi sukses tidaknya sebuah usaha yang berbasis UMKM. Dukungan yang bisa diberikan masyarakat juga sangat beragam, seperti misalnya ikut aktif dalam promosi produk-produk yang dihasilkan UMKM, aktif dalam pelatihan kewirausahaan, dan dukungan lainnya.
Ekosistem startup
Sebagai salah satu Negara dengan pertumbuhan startup yang cukup signifikan di Asian Tenggara, tentunya memberikan dampak positif bagi usaha UMKM. Hal ini terlihat dari banyaknya perusahaan rintisan berbasis teknologi yang memberikan dukungan secara full bagi usaha ini. Beberapa contoh andil startup teknologi yang bisa dinikmati pelaku usaha UMKM seperti misalnya aplikasi pembayaran yang mudah dan aman, layanan promosi yang tertarget langsung ke konsumen, dan masih banyak lagi.
Kerjasama e-commerce
Sebagai wadah yang sangat efisien untuk memasarkan produk, kerjasama antara UMKM dan e-commerce mutlak diperlukan. E-commerce dengan dukungan finansial yang besar, nama yang sudah terkenal, trafik pengunjung yang besar, dan fitur penjualan yang lengkap, tentunya memberikan keuntungan tersendiri bagi pemilik usaha untuk mengembangkan sayap usahanya. Jika Anda perhatikan, saat ini banyak sekali “official store” yang ada pada marketplace. Ini adalah salah satu contoh bahwa keberadaan e-commerce atau marketplace sangat penting untuk meningkatkan “brand” pemilik usaha tersebut.
Berkembangnya usaha yang berbasis UMKM tentunya memberikan banyak manfaat bagi semua sektor yang secara langsung maupun tidak langsung ikut berkiprah bagi tumbuh kembangnya perekonomian nasional.
